Selasa, 25 November 2014

5 bunga cantik yang mematikan

1. Lily Of The Valley
Si Cantik Yang Mematikan, 5 Bunga Paling Beracun Di Dunia
Dalam bahasa ilmiah, bunga ini disebut dengan Convallaria Majalis. Bunga ini dapat dijumpai dibeberapa wilayah di Asia dan Eropa. Bentuknya sangat mungil, mirip seperti sebuah lonceng terbalik berwarna putih. Bagi masyarakat Eropa, bunga ini dianggap sebagai perlambang dari cinta suci, kesetiaan dan ketulusan. Bahkan seorang Kate Middleton memakai bunga ini sebagai bunga pengantin di acara pernikahannya.
Namun siapa sangka dibalik keindahan dan segala image baik yang tersemat padanya, bunga cantik ini ternyata mematikan. Bunga cantik ini mengandung racun glikosida, yang terdapat pada hampir seluruh bagian tanaman ini termasuk pada buahnya. Racun yang terkandung di dalam lily of the valley jika tertelan dapat menyebabkan kerusakan sistem peredaran darah, merusak pencernaan dan sebagainya. Dosis kecil dapat menyebabkan muntah, diare, mual dan sakit perut. Sedangkan dalam dosis besar, racun di dalam lily of the valley bisa menyebabkan kematian.
2. Milkweeds
Si Cantik Yang Mematikan, 5 Bunga Paling Beracun Di Dunia
Warnanya yang ungu membuat bunga ini terlihat sangat imut. Namun sayangnya bunga yang juga disebut Asclepias ini ternyata mengandung racun yang dapat menyebabkan kematian. Getah dari bunga ini mengandung suatu senyawa yang disebut alkaloid dan cardenoloid. Meski kedua senyawa tersebut sering digunakan sebagai bahan obat, namun jika digunakan secara salah maka justru akan menjadi racun.
Racun pada bunga milkweeds ini sebenarnya digunakan  sebagai pertahanan terhadap ulat, dan hewan-hewan lain yang dapat merusak buahnya. Jika smpai tertelan, racun milkweeds bisa menyebabkan terjadinya dematitis ringan hingga dapat menyebabkan kematian. Dulu, orang Amerika Selatan dan Afrika memakai getah bunga ini di ujung panah sebagai racun ketika memanah hewan buruan.
3.  Ranunculus
Si Cantik Yang Mematikan, 5 Bunga Paling Beracun Di Dunia
Jika dilihat sekilas, maka bunga ini akan tampak seperti mawar. Namun sebenarnya bunga yang juga dikenal dengan nama buttercup, spearworts dan nama-nama lain ini bukanlah termasuk dalam keluarga mawar. Bunga ini memiliki banyak sekali warna yang terlihat sangat menarik, mulai dari merah, orange, kuning dan putih. Karena kecantikannya, ranunculus sering dipakai sebagai bunga hias, namun harus dilakukan pengawasan ketat, karena bunga ini juga mengandung racun mematikan bagi hewan dan manusia.
Dengan kecantikannya, ranunculus ternyata menyimpan racun yang berbahaya. Jika ada hewan atau manusia yang nekat memakan bunga ini, maka akan terjadi gejala kerusakan pencernaan akibat racunnya. Diare disertai darah, air liur berlebih, sakit perut parah dan rusaknya selaput lendir pada sistem pencernaan adalah gejala keracunan ranunculus. Dalam beberapa kasus, kematian menjadi efek paling buruk dari bunga yang cantik ini.
4. Nerium Oleander
Si Cantik Yang Mematikan, 5 Bunga Paling Beracun Di Dunia
Bagi masyarakat Jepang, bunga cantik berwarna merah ini memiliki arti yang khusus. Bunga yang umumnya bersemi pada bulan Mei ini merupakan bunga yang pertama kali mekar di kota Hiroshima pasca terjadinya ledakkan bom atom pada tahun 1945. Untuk mengenang hal itu, Nerium Oleander kini secara resmi digunkan sebagai bunga resmi kota tersebut.
Dengan latar belakang kisah sejarah yang cukup menyedihkan, bunga ini ternyata juga mengandung racun mematikan. Racun Nerium Oleander termasuk dalam kategori oleandrin dan neriine. Jika seseorang menelan senyawa racun dari Nerium Oleander, maka racun akan bekerja hingga menyebabkan glikosida jantung, dermatitis hingga kematian.
5. Opium
Si Cantik Yang Mematikan, 5 Bunga Paling Beracun Di Dunia
Sudah sejak lama, opium menjadi tanaman yang dianggap sebagai pahlawan dan memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pengobatan. Tanaman ini hampir ada di seluruh dunia karena sifatnya yang dapat tumbuh di berbagai daerah . Dalam dunia pengobatan, opium atau dikenal juga sebagai bunga poppy adalah bunga yang mengandung racun alkaloid. Opium telah lama diambil getahnya untuk keperluan pengobatan. Morfin dan alkaloid di dalamnya sering menyebabkan halusinasi layaknya konsumsi narkoba.
 
Walau dikenal sebagai tanaman yang bisa berfungsi sebagai obat, opium tetaplah racun yang jika digunakan terus bisa menyebabkan ketergantungan. Dosis besar dari opium dapat menyebabkan keracunan, bahkan mencium uapnya saja bisa membuat seseorang berhalusinasi hingga meninggal. Masalah pernapasan akut, koma, jantung berhenti dan paru-paru rusak adalah efek samping opium yang dapat menyebabkan kematian seseorang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar